Alex Marquez membantah kesaan perbedaan besar antara motor MotoGP Ducati Desmosedici GP24 dan GP23.
Madrid, runganSport — Pabrikan Italia, Ducati yang sedang mendominasi di MotoGP saat ini, kembali turun dengan total delapan pembalap di kelas utama.
Ducati menyuplai motor untuk delapan pembalap di empat tim berbeda, dengan dua variasi motor.
Motor pabrikan untuk empat pembalap (Ducati Lenovo dan Pramac Racing) dan motor satelit untuk empat pembalap lainnya (Gresini Racing dan VR46).
Banyak orang menilai jika tahun ini Ducati (pabrikan) Desmosedici GP24 terlihat lebih superior jika dibandingkan dengan Ducati (satelit) Desmosedici GP23.
Namun pembalap Gresini Racing, Alex Marquez membantah kesan tersebut.
Menurut Alex, akan ada sirkuit di mana GP24 berjalan lebih baik dan GP23 bisa unggul di sirkuit lainnya.
“Saya rasa tidak ada perbedaan besar di trek lurus,” kata Alex sebagaimana dimuat Paddock-gp.com.
“Ducati tidak memprioritaskan pencarian kecepatan tertinggi tahun ini, namun memfokuskan upayanya pada aspek lain,” sambung Alex menerangakn.
” Mereka membuat sejenis hibrida. Model tahun 2022 mungkin lebih mudah dipahami, dan sekarang mereka telah menggabungkan elemen-elemennya.
Sepertinya mereka mengalami kemajuan, entah itu dari segi aerodinamis, mesin, atau bahkan sistem pengeremannya.
Namun perbedaannya tidak terlihat jelas (antara GP23 dan GP24).
Beberapa sirkuit akan lebih menguntungkan bagi kami, dan di sirkuit lain, justru sebaliknya. Penting untuk tetap tenang,” ujar Alex menjelaskan lebih rinci.
Merujuk hasil di MotoGP Qatar beberapa waktu lalu, dua motor Ducati pabrikan unggul di barisan depan dan naik podium, tapi Ducati satelit tidak tertinggal terlalu jauh. (rs/gp)
BACA: Yamaha Harap Quartararo Bersabar: Kami Bukan Pesulap
