KTM membandingkan bintang muda mereka, Pedro Acosta dengan bintang MotoGP, Marc Marquez, keduanya sama-sama menyukai balapan dengan cara yang sama.
Portimao, runganSport — Pembalap muda Spanyol, Pedro Acosta langsung mencuri perhatian di musim debutnya di kelas utama MotoGP 2024.
Baru dua seri berlangsung, Acosta selalu tampil memukau dan melampaui ekspektasi, baik di Qatar maupun di Portugal.
Rookie Red Bull GASGAS Tech3 itu bahkan sudah mendapat podium pertamanya di seri kedua di Portugal, mengalahkan banyak pembalap top, termasuk skuad pabrian KTM sendiri.
“Mengetahui banyak hal terkadang memberi Anda ketenangan pikiran.
Saya tidak tahu motornya, lawannya, dan saya yakin ada kekhawatiran mengenai performanya, namun, sedikit demi sedikit, seiring berjalannya waktu, kekhawatiran itu memudar.
Dan semakin banyak proses ini berlanjut, semakin kuat rasanya,” kata manajer tim Red Bull KTM Factory Racing, Francesco Guidotti berbicara dalam sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, seperti dikutip Motosan.es.
“Aki Ajo, yang pernah bekerja bersamanya di Moto3 dan Moto2, selalu mengatakan bahwa dia adalah seorang juara.
Saya selalu mempercayai Ajo, tanpa ingin menyelidiki atau memverifikasi.
Tapi sekarang saya sadar bahwa saya benar,” sambung Guidotti.
Guidotti juga membandingkan Acosta dengan pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, menyatakan bahwa mereka berdua merasakan balapan ‘sebagai kesenangan, bukan sebagai stres atau tekanan’.
“Ketika Anda melihat wajah seorang pebalap yang langsung suka balapan setelah mengenakan baju balap, dan wajah yang membalap karena hampir memaksanya, Anda langsung memahami sikapnya.
Dan dalam hal itu, Pedro sangat mirip dengan Marc,” demikian Guidotti menerangkan. (rs/gp)
BACA:Â Marquez Penasaran Apakah Acosta Bisa Juara Dunia MotoGP di Tahun Debutnya
